Massa yang tergabung dalam koalisi selamatkan Pesisir Barat Sumatera Provinsi Bengkulu demo di Kantor Gubernur Bengkulu, Selasa (5/7/2022).
Tujuan aksi tersebut yakni memastikan angkat kakinya tambang pasir besi di Pesisir Barat Sumatera. Meminta Gubernur Bengkulu menindak Oknum dan memberhentikan segala aktifitas tambang pasir besi di Pesisir Barat Sumatera.
Menuntut PT. FLBA ( FAMING LEVTO BAKTI ABADI ) yang sampai saat ini sudah melakukan perusakan lingkungan serta belum mendapatkan perizinan persetujuan lingkungan. Mendesak Gubernur Bengkulu untuk memihak rakyat bukan membela perusak lingkungan, dikarenakan Gubernur Bengkulu mendukung PT. FLBA untuk segera melengkapi berkas perizinan.
Tutup PT. FLBA secara Permanen, serta lakukan penyitaan alat pertambangan PT. FLBA. Aktivitas yang di lakukan PT.FLBA telah melanggar undang – undang, maka Aparat Keamanan harus menindak dan melakukan sanksi pidana terhadap PT. FLBA. Mendesak Kapolda Bengkulu untuk memproses Kapolsek dan Kapolres Seluma dikarenakan terlibat dalam melakukan pengamanan aktivitas penambangan PT. FLBA.
Kegiatan aksi unjuk rasa tersebut dimotori oleh WALHI Bengkulu, KANOPI Bengkulu, BEM Universitas Bengkulu dan 6 Desa penolak Tambang Pasir Besi di Desa Pasar Seluma yaitu Desa Pasar Seluma, Desa Rawa Indah, Desa Penago Baru, Desa Penago I, Desa Pasar Talo, Desa Margo Pari.
Tonton Videonya, Klik Diatas Narasi. (Jeger)