Berkaca dari kasus dugaan asusila yang dialami remaja 17 tahun di Kabupaten Bengkulu Selatan, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan melalui
Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak akan melaksanakan sosialisasi ke seluruh kecamatan guna memberikan penguatan mental anak.
Materi sosialisasi tersebut yakni berkaitan dengan penambahan pengetahuan anak guna mencegah terjadinya perbuatan kekerasan maupun asusila terhadap anak.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bengkulu Selatan, Feri Kusnadi menyatakan, selain melaksanakan sosialisasi guna mencegah kasus yang sama, pihaknya juga siap mendatangkan dokter spesialis guna melakukan pendampingan terhadap anak yang menjadi korban kekerasan dan asusila.
Tak hanya itu, Feri Kusnadi menuturkan, pihaknya juga berencana mengusulkan pembuatan rumah singgah khusus, yang nantinya dapat dimanfaatkan sebagai sarana penampung dan pengaduan masyarakat. Dengan demikian, kasus kekerasan dan asusila terhadap anak di Kabupaten Bengkulu Selatan diharapkan dapat dicegah.
TONTON VIDEONYA, KLIK DIATAS NARASI. (TIM)